Friday 23 April 2010

Ciri Ciri Gurindam

Gurindam termasuk kedalam sastra lama. Gurindam ditulis dalam betuk bentuk bait bait. Setiap bait berisi dua baris. Baris baris itu mempunyai persamaan bunyi yang sering dirumuskan dengan a-a. dua baris dalam satu bait gurindam umumnya dipahami sebagai satu kalimat yang sempurna. Kalimat itu sendiri atas dua anak klausa, (sering disebut induk dan anak kalilmat).

Isi gurindam bisanya berupa nasihat. Kalimat dalam gurindam (baris pertama dan kedua) umumnya menunjukan hubungan persyaratan dan konsekuensi.
Berdarkan betuk atau isi gurindam ciri-cirinya sebagai berikut :

a. Tiap tiap suku teerdiri atas dua baris.
b. Banyak setiap suku kata pada tiap-tiap baris tidak tetap, (biasanya 10-12 suku kata).
c. Sajaknya a-a.gurindam yang baik bersajak penuh, tetapi ada juga yang bersajak paruh.
d. Baris kedua adalah akibat atau balasan yang tersebut dalam baris pertama.
e. Gurindam berisi nasihat.

Contoh :
a. Barang siapa tidak sembahyang
Ibarat rumah tidak bertiang
Dengan bapak jangan durhaka
Supaya ayah tidak murka
b. Cahari olehmu akan sahabat
Yang boleh dijadikan obat
Cahari oleh kamu akan abadi
Yang ada baik sedikit budi

No comments: