Monday, 21 March 2011

Indra Pendengaran " telinga"

Setelah penglihatan, pendengaran adalah indra yang memberi otak informasi-informasi utama tentang dunia luar.
Indra pendengaran adalah telinga.
Bagian telinga
Telinga terdiri atas 3 bagian utama, yaitu:
a. Bagian luar terdiri atas daun telinga dan saluran pendengaran.
b. Bagian tengah terdiri atas selaput gendang dan 3 tulang kecil, yaitu tulang-tulang osikula (malleus, inkus, dan stapes).
c. Bagian dalam terdiri atas koklea berbentuk rumah siput, saluran setengah lingkaran, dan rongga-rongga lain yang berisi cairan.


Saluran-saluran (tuba) dan rongga di telinga dalam menempati suatu tempat berbentuk kandang di dalam ketebalan tulang temporal tengkorak. Tempat in disebut "Osseus" atau labirin oleh Gabriele Fallopius. Ia juga memberi nama koklea dari kata latin untuk rumah siput. Labirin berisi cairan yang disebut perilimfe. Cairan ini mengelilingi satu set selaput yang disebut selaput labirin yang berada di dalam labirin, mengikuti bentuknya.
Di dalam labirin yang berselaput ada cairan lain, yaitu endolimfe. Osikula telinga
Tulang-tulang osikula telinga yang terentang di telinga tengah merupakan tulang tulang terkecil di dalam tubuh manusia.
Ada 3 jenis, yaitu:
a. Tulang palu (tulang malleus)
Menempel pada mereka adalah 2 otot yang terkecil dalam tubuh manusia, yaitu
otot tensor timpani dan otot stapedius. Jika suara yang sangat keras mencapai gendang telinga, otot-otot tersebut berkontraksi.
Mereka meredam atau mengurangi gerakan gendang telinga dan gerakan mereka sendiri untuk mencegah getarangetaran yang terlalu kuat merusak telinga dalam yang halus.
b. Tulang pelana (tulang inkus)
c. Tulang sanggurdi (stapes)

No comments: